Selasa, 26 Agustus 2014

Budaya Jerman

Etika dan Perilaku di Jerman
  • Tawarkan Guten Apetit kepada yang lain di sekitar Anda sebelum Anda memulai makan! sebagai tanda penghormatan anda pada orang lain di meja makan!. Selalu ucapkan “Prost” bukannya “cheers” ketika Anda akan minuman!
  • Kedua tangan Anda harus ada di atas meja saat Anda makan. Jangan letakkan tangan kiri di pangkuan Anda saat Anda sedang makan.
  • Lepaskan sepatu di luar ketika Anda memasuki rumah seorang kenalan Jerman dan juga membawa sebotol anggur dan seikat bunga untuk menyenangkan tuan rumah.  Namun, Lakukan secara hati-hati/ perlahan ketika anda membuka bungkusan bunga sebelum anda menghadiahkannya kepada tuan rumah.
  • Alamat orang tua dengan menambahkan sebuah “Sie” sebelum nama dan jika Anda panggil anak-anak, memanggilnya “du”.
  • Jerman dikenal dengan rasa ketepatan waktu yang ketat.  Selalu berada pada waktu yang dijanjikan!
  • Berjabat tangan adalah cara Jerman menyapa satu sama lain. Hal yang sangat penting untuk berjabat tangan dengan masing-masing dan setiap individu dalam kelompok.
  • Orang Jerman yang paling sadar lingkungan mereka. Jangan pernah buang sampah sembarangan
  • Jika Anda ingin menelepon seseorang hanya mengangkat tangan dengan telapak menghadap keluar dan jari telunjuk hanya diperpanjang.  Melambai atau berteriak dianggap kurang sopan.
  • Jangan ragu untuk membisikkan sesuatu rahasia kepada orang yang duduk di samping Anda. Orang Jerman tidak menganggap berbisik menjadi kebiasaan kasar.
  •  Di Jerman bila seseorang mempunyai hobby jalan-jalan adalah merupakan negara yang layak nomor satu dipilih. Hal ini dikarenakan untuk mencapai kota-kota lain di seluruh Jerman bukan menjadi masalah besar, kapan saja dan dimana saja. Jenis transportasi umumnya adalah kereta listrik (disel untuk desa-desa kecil). Bepergian dengan transportasi ini relatif murah, apalagi pada waktu akhir pekan (Wochenende). Deutsche Bahn (DB) selaku penanggung jawab utama perkeretaan di Jerman menawarkan fasilitas Wochenende Ticket (tiket akhir pekan) kepada warga Jerman. Sepertinya ini malah dijadikan perangsang agar warga Jerman suka jalan-jalan. Harga ticketnya sebesar 35 DM (tahun 1997), kemudian pada tahun 2001 mulai naik menjadi 40 DM. Tiket tersebut dapat digunakan untuk bepergian ke segala arah ke seluruh kota di Jerman untuk maksimal lima (5) orang dewasa.Wochenende Ticket masih dapat digunakan untuk hari Sabtu dan Minggu pada tahun 1997. Namun sejak tahun 2000 Wochenende Ticket hanya dapat digunakan untuk satu hari, yakni hari Sabtu saja atau Minggu saja. Ticket ini berlaku mulai jam 04.00 hingga jam 24.00-02.00. Karena ticket ini murah, maka tidak semua jenis kereta dapat menggunakan dengan ticket ini. Wochenende Ticket berlaku hanya untuk jenis kereta RegionalExpress (RE),RegionalBahn (RB), S-Bahn dan StadtExpress (SE). Semua kereta tersebut termasuk golongan kelas ekonomi. Walaupun demikian bila dibandingkan dengan kereta api di Indonesia setara dengan kelas Senja Utama atau Sembrani untuk fasilitas dan kecepatannya. Oleh karena itu hampir setiap akhir pekan, penulis sering menggunakan fasilitas ini untuk jalan-jalan mengunjungi kota-kota lain, baik berkelompok atau terpaksa sendiri. Wochenende Ticket ini menarik buat bepergian dengan keluarga.
1. Satu kali makan panas
Orang Jerman pada umumnya hanya satu kali makan panas, biasanya untuk makan siang. Jadi sarapan dan makan malam roti. Buat orang Jerman terlalu repot kalo 3 kali makan sehari harus selalu masak atau memanaskan makanan. Selain itu untuk makan siang juga biasanya mereka punya jenis makanan yang simple, contohnya kentang, Schnitzel, Wurst, salat dan lain-lain. Selain itu orang Jerman juga tidak suka makan seperti orang Indonesia. Beberapa orang Jerman yang pernah ke Indonesia tidak mengerti mengapa orang Indonesia sering sekali makan, termasuk makan cemilan seperti pisang goreng atau batagor, walaupun baru saja makan siang.
2. Jalan-jalan di taman, ganti mall
Di Jerman istilah mall jarang dipakai, karena jarang ada. Yang ada di Jerman adalah Fußgängerzone, yaitu daerah pejalan kaki terbuka dan di sebelah kiri-kanan ada toko-toko. Pada umumnya orang Jerman lebih suka meluangkan waktu untuk jalan-jalan di taman dari pada ke mall. Mereka biasanya hanya pergi belanja kalo memang ada keperluan tertentu dan bukan hanya untuk jalan-jalan.
3. Sepeda ganti mobil
Sepeda adalah alat transportasi yang sangat difavoritkan di Jerman. Biasanya kalo musim semi, musim panas, dan musim gugur mulai banyak orang Jerman yang lebih menggunakan sepeda dari pada mobil. Ada suatu Pengalaman, sewaktu masih sering naik sepeda karena tidak punya mobil, kalo ngobrol dengan orang Indonesia biasa mereka langsung bertanya “Kenapa ga beli mobil?”, sedangkan orang Jerman bilang “Gut, es ist gesund.”(terjemahan: bagus hidup sehat). Lalu setelah punya mobil, orang Indonesia bilang “Mobilnya apa?”, sedangkan orang Jerman “Wo ist dein Fahrrad?”(terjemahan: kemana sepeda kamu?). Bahkan di Jerman manager juga banyak yang naik sepeda.
4. Pengalaman ganti materi
Orang Jerman dikenal sebagai orang yang sangat senang pergi berlibur. Biasanya orang Jerman setidaknya dalam satu tahun pergi berlibur. Untuk itu mereka lebih memilih mengeluarkan uang untuk berlibur dari pada membeli barang mahal. Juga orang Jerman tidak selalu membeli oleh-oleh atau barang di tempat mereka berlibur. Selain itu orang Jerman juga senang pergi ke museum, tempat bersejarah, dan outdoor.
5. Rumah tanpa pembantu
pembantu rumah tangga di Jerman sangat mahal, oleh karena itu semua pekerjaan rumah tangga harus dikerjakan sendiri. Pada umumnya orang Jerman menggunakan hari sabtu untuk membersihkan rumah mereka. Ini juga salah satu alasan mengapa orang Jerman hanya makan panas satu kali sehari. Ada juga orang Jerman yang membayar orang untuk membersihkan rumah mereka, tetapi jadinya orang yang membersihkan rumah mereka hanya datang seminggu sekali untuk waktu 2-3 jam.
6. 2 hari sekali mandi, bukan 2 kali sehari
Berbeda dengan di Indonesia, karena di sini lebih dingin dan udaranya lebih bersih orang Jerman tidak perlu mandi sering-sering. Selain itu udara di sini lebih kering dari pada di Indonesia, jadi kalo sering mandi maka kulit akan kering. Karena itu kira-kira orang Jerman mandi 2 hari sekali.
7. Pertandingan bola dan hari minggu
Kedua hari ini adalah hari di mana biasanya sepi. Pada pertandingan bola Jerman melawan negara lain, biasanya orang-orang berkumpul di rumah atau pergi ke bar untuk nonton bola bersama. Jadi kira-kira selama 2 jam pertandingan bola kota-kota di Jerman sangat sepi. Pada hari minggu karena toko, supermarket, dan perkantoran tutup jadi sebagian besar orang Jerman tinggal di rumah. Biasanya hari minggu juga digunakan oleh orang Jerman untuk jalan-jalan ke taman atau naik sepeda.

Bahasa Jerman di Dunia

Bahasa Jerman – Bahasa Asing yang Menarik

Bahasa Jerman tergolong ke-15 bahasa Germanika, suatu rumpun dalam kelompok bahasa Indogermanika. Bahasa Jerman merupakan bahasa ibu yang paling banyak penuturnya dalam Uni Eropa (UE) dan termasuk kesepuluh bahasa yang paling banyak dipakai di dunia: Sekitar 120 juta orang memakainya sebagai bahasa ibu. Sesudah bahasa Inggris, bahasa Jerman menempati posisi kedua sebagai bahasa asing di Eropa. Dewasa ini terdapat kurang lebih 17 juta orang di segala penjuru dunia yang belajar bahasa Jerman di institusi atau di sekolah. Kementerian Luar Negeri mendukung pengajaran bahasa Jerman di mancanegara, yang diserahkan kepada organisasi perantara: Goethe-Institut menawarkan kursus bahasa Jerman di 127 kota di 80 negara. Atas tugas Deutscher Akademischer Austausch­dienst (DAAD) ditempatkan 440 dosen pada perguruan tinggi di 102 negara. Badan pusat untuk perguruan di luar negeri (ZfA) mengurus 135 Sekolah Jerman dan sekitar 1.900 guru Jerman yang mengajar di mancanegara. Usaha untuk memantapkan kedudukan bahasa Jerman sebagai bahasa asing di luar negeri dilancarkan oleh Kementerian Luar Negeri melalui proyek “Sekolah: Mitra Masa Depan” (PASCH). Tujuannya menciptakan jaringan yang terdiri dari 1.500 sekolah mitra.

Testimonial

Lina

Kesan selama aku belajar ama miss nopi aku belajar santai tapi pasti, ngak memaksa karena miss tau ngikuti mood aku dan ngerti kekurangan dan kelebihan aku. Tapi aku senang belajar sama miss seperti saudara, kakak, adik, ibu, dan teman yang selalu ngingetin dan support aku selalu. dan tetep selalu nerangin walaupun aku selalu cerewet tanya2 lupa terus. Tapi semuanya ini yang pastinya juga berkat doa dan motivasi miss nopi supaya tetap selalu semangat belajar dan melakukan yang terbaik. Dan hasilnya sekarang aku bisa Lulus dan dalam butuh hanya 10 hari saja miss nopi mengajarkanku, aku bisa melewati Ujian A1 ini dengan semangat dan optimis. Dan aku puas. Kesan aku semoga Pembelajaran german selanjutnya bisa aku lewati lagi kembali belajar dan semakin buat aku lebih semangat lagi untuk mencintai belajar bahasa jerman bersama miss nopi dan lebih komunikatif dan agresif dalam belajar berbicara sehingga bisa ke jenjang yg lebih tinggi jadi bisa menjadi motivasi dan keinginan lebih tambah dan tambah lagi bagi yang mendengarkan dan mau minat belajar bahasa jerman bersama miss nopi kedepannya. Sukses dalam mengajar miss nopi tetap semangat dan buat Innovasi baru. Wir lieben Deutch. VIEL GLÜCK



Jessica Hartono

Awalnya aq yg ga kpikiran sama skali mw les bhs jerman n jerman tuh mrupakan suatu hal yg bru bgt buatku. Akhirnya aq sngat tertarik bgt ma jerman, sjak pljri bhsnya aq jg jd mkin tau bgt budayanya,n sgala hal ttg jerman ampe yg seribet2nya. Apalgi krn gurunya kerenn bgt, baikk bs diajakk curhat, slalu ksh sesuatu yg positive saat aq lg down yg aq yakin hal2 tsb ga bkal kita dpt diguru lainnya. Aq seneng bgt aq bs ktemu ama guru kyk Miss Nopi ini,coba klo aq ga ktemu miss psti sgala hal jd beda n ga sebagus skrg ini. Aq lulus b1 hnya dgn kursus intensif 1,5bln. Kemampuan gramatikku jg ga akan sebaik ini klo ga sama miss. Nopi Jadi coba aja mulai plajarin bhs jerman, bhs yg baru yg nggak se mainstream bhs inggris. Kita kn ga tau kedepannya takdir akan membawa kita kmana, jd bljr bhs sebnyk kita bs^^



Juni Lauterjung


Methode pengajaran cukup simple tp mudah dimengerti.selain gurunya sabar juga sangat telaten menerangkan aturan aturan dalam berbahasa jerman yang baik dan benar dan dalam jangka 10 kali pertemuan saya sudah bisa mengkonjugasi Verben diluar kepala baik itu starke Verben ataupun schwache Verben. Saya sangat ingat sekali pesan ibu guru, belajar lewat Google translate boleh tapi untuk single word bukan untuk percakapan karena terkadang salah.belajar dari DER DIE DAS dan preposisi dari bahasa jerman juga dari ke empat kasus aturan bahasa jerman....pesan dan kesan saya ...tingkatkan terus metode belajar dan terima kasih sebanyak banyaknya karena skarang saya diterima langsung di level 3 A1 di swiss ...pokoknya mantap deh ...jangan pernah berubah dengan kesabaranmu ya bu guru karena itu yang bikin murid muridmu maju ...from the bottom of my heart vielen Dank meine Lehrerin

Buku

Kami menggunakan buku buku asli dari jerman sebagai pendukung proses belajar mengajar bahasa Jerman. Buku ini juga digunakan oleh Goethe Institut.






Judul           : Studio D A1 Deutsch als Fremdsprache
Penerbit      : Cornelsen
Pengarang   : Funk, Kuhn, Demme


















Judul         : Studio D A2 Deutsch als Fremdsprache
Penerbit    : Cornelsen
Pengarang : Funk, Kuhn, Demme
















Judul        : Aspekte Mittelstufe Deutsch B1
Penerbit   : Langenscheidt
Pengarang : Ute Koithan. Helen Schmitz, Tanja Sieber, Ralf Sonntag, Nana Ochman












Judul        : Aspekte Mittelstufe Deutsch B2
Penerbit   : Langenscheidt
Pengarang : Ute Koithan. Helen Schmitz, Tanja Sieber, Ralf Sonntag, Nana Ochman
















Judul          : Berliner Platz 1 und 2
Penerbit     : Langenscheidt
Pengarang  : Christiane Lemcke, Lutz Rohrmann. Theo Scherling





Senin, 25 Agustus 2014

Study di Jerman

Jerman adalah salah satu negara Eropa yang menawarkan pendidikan gratis di beberapa kota kota besarnya. Meskipun gratis namun tidak membuat kualitas pendidikan dijerman jelek. Oleh sebab itu banyak orang yang mau melanjutkan pendidikannya di negeri panzer ini.  Jurusan yang ditawarkanpun beragam, bahkan ada juga jurusan yang tidak ada dinegeri kita ini, seperti jurusan yang saya ambil. Jurusan yang apabila di terjemahkan dalam bahasa Indonesia akan terdengar sangat lucu "pekerja sosial ( soziale Arbeit ) hihihi.
Namun untuk belajar di Jerman tidak mudah, banyak proses yang harus dilalui. salah satunya kalian harus mampu berbahasa Jerman  dengan baik. Karena kebanyakan jurusan di Jerman menngunakan bahasa Jerman sebagai bahasa pengantar didalam perkuliahan, hanya beberapa mata kuliah yang menggunakan bahasa Inggris. Belajar bahasa diartikan juga mengenal budaya. Jerman memiliki budaya yang sangat unik dan sangat jauh berbeda dari budaya kita orang timur. Kadangkala budaya mereka tidak kita bisa terima dengan akal sehat, namun begitulah seperti kata pepetah ' dimana bumi dipijak, disitulah langit dijunjung"
Selain mempelajai bahasa terlebih dahulu calon mahasiswa baru yang berasal dari negara luar jerman wajib mengikuti yang disebut studienkolage. ini bertujuan untuk menyetarakan jumlah tahun pendidikan dasar dengan negara Jerman itu sendiri. Jadi istilahnya kalian disana sekolah selama satu tahun lagi dengan kurikuluk  yang sudah ditetapkan oleh pihak disana.
setelah lulus studienkolage, barulah kalian bisa mendaftarkan diri di universitas-universitas yang kalian mau. Nah untuk masuk ke universitas ini, mereka tidak mengadakan tes masuk, seperti yang kita punya di indonesia. Asal semuanya sudah memenuhi persyaratan maka kalian akan langsung menjadi mahasiswa dikampus tersebut.
Namun ada juga beberapa jurusan yang harus melewati tes seperti kedokteran dan hukum. Mungkin karena dua jurusan ini menyangkut nyawa, jiwa, hak manusia, makanya diharuskan yang masuk ke jurusan ini adalah orang orang yang benar benar pantas untuk itu. hehe.
Nah setelah lulus tes ada deh yang istilahnya masa orientasi. Tapi masa orientasi disana tidak seperti masa orientasi kita di indonesia yang rata rata memakai tindakan kekerasan. Kalau  masa orientasi siswa disana itu sangat ringan, kita diperkenalkan dengan kampus dan civitasnya. Mereka memperkenalkan sistem pendidikannya, dan juga mereka benar benar memfasilitasi apa yang mahasiswa butuhkan. pokoknya keren. Di akhir masa orientasi biasanya akan ada acara ke Bier Garten, kita minum dan barbeque disana. Pokoknya seru deh! Penasaran?? 

Rabu, 20 Agustus 2014

Kursus Bahasa Jerman

Didalam perkembangan industri dunia yang semakin berkembang mempelajari atau bisa menguasai bahasa asing merupakan nilai plus untuk mampu bersaing didunia global. salah satu bahasa yang sudah mendunia adalah bahasa Jerman. 

Kami The German Course akan membantu anda dalam mempelajari bahasa Jerman  A1, A2, B1, B2 Basic German, Conversation

Dengan metode pengajaran yang disesuaikan dengan Goethe Institute membuat bahasa Jerman menjadi mudah dan menyenangkan untuk dipelajari. 

Kami baru di Bali dan memberikan harga kursus yang sangat TERJANGKAU!!

Kursus A1 ( reguler / 8x sebulan )                                    Rp. 300.000
Kursus A1 ( privat  / 8x sebulan                                       Rp. 850.000

Conversation ( reguler / 8x sebulan )                                Rp. 300.000
Conversation ( privat / 8x sebulan )                                  Rp. 850.000

Berminat?? 

Hubungi 081805643320
PIN ; 7D097A15
thegermancourse@hotmail.com
Please visit, like and share us on Facebook Fans Club The German Course